Rasionews.com | KOTA TANGERANG.- Pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang periode 2024-2029 resmi dilantik, pada Rapat Paripurna Dalam Rangka Pengucapan Sumpah/Janji, di gedung DPRD Kota Tangerang, (Senin,02/09/2024) sore.
Pelantikan tersebut, sekaligus sumpah jabatan kepada 50 orang anggota DPRD ini dilakukan oleh Kepala Pengadilan Negeri Kota Tangerang, disaksikan Pj Gubernur Banten Al-Muktabar, Pj Wali Kota Tangerang Dr Nurdin dan ratusan undangan dari berbagai kalangan.
Dalam pelantikan ini, para anggota dewan memberikan sumpahnya diatas Al-quran bagi yang beragama Islam. Sedangkan bagi yang beragama non muslim dengan Al-kitabnya.
Sebagai informasi, pelantikan anggota DPRD Kota Tangerang periode 2024-2029 hasil dari Pileg yang digelar pada 14 Februari 2024 lalu.
Diketahui, sebanyak 50 anggota DPRD Kota Tangerang yang dilantik hari ini terdiri dari 21 dewan lama alias incumbent dan 29 dewan lainnya adalah muka baru.
Dalam kesempatan ini Haji Kosasih asal partai Golkar ditunjuk sebagai Ketua DPRD Kota Tangerang untuk sementara. Sembari menunggu ketua devinitif dalam beberapa hari ke depan.
Pelantikan para wakil rakyat ini di warnai dengan aksi unjuk rasa yang dilakukan puluhan massa dari NGO (Non Government Organization) dan para mahasiswa, di depan gedung DPRD Kota Tangerang.
Dalam tuntutannya, koordinator NGO Saipul Basri, yang biasa disapa Bung Marsel menyatakan, “Para wakil rakyat Kota Tangerang diminta menjaga amanah”.
Jaga amanat rakyat. Rakyat jangan cuma dibutuhkan doang, pas di cari susah.” tegas, Marsel.
“Jadilah petugas rakyat bukan petugas partai,” sambung Marsel menegaskan.
Pihaknya juga mendesak para wakil rakyat Kota Tangerang untuk tidak melakukan korupsi, kolusi dan nopotisme (KKN).
“Mereka harus melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai wakil rakyat hanya untuk kepentingan masyarakat sebagai Kepercayaan Rakyat.” terang, Marsel.
Selain itu mereka juga menuntut agar para anggota DPRD terpilih menandatangani Pakta Integritas yang telah mereka buat dan siapkan.
“Kami menginginkan itu berjalan sesuai dengan aturan. Tetapi apabila mereka keluar dari aturan-aturan dan Fakta Integritas yang kita buat artinya mereka siap mundur dan juga siap dikriminalisasi oleh rakyat” paparnya, Marcel.
Dalam kesempatan aksi di depan Gedung DPRD Kota Tangerang ini, ditemui wakil rakyat asal PDIP Andri Permana dan Ketua DPRD sementara Haji Kosasih.
Usai NGO menggelar aksi demo selanjutnya disusul dengan unjuk rasa dari berbagai elemen mahasiswa Kota Tangerang, dengan tuntutan yang sama. (BF)