Kota Pekalongan-Rasionews, Upaya pemulihan lahan pertanian yang sempat terendam rob selama lebih dari satu dekade akhirnya membuahkan hasil. Pada Rabu (14/05/2025), Pemerintah Kota Pekalongan bersama Bank Indonesia dan TNI Angkatan Darat melakukan panen perdana padi varietas Biosalin di area Klidungan, Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara.
Panen ini menandai keberhasilan program revitalisasi lahan eks rob seluas 95 hektar yang selama bertahun-tahun tidak bisa digunakan akibat intrusi air laut. Kini, dengan bantuan teknologi dan sinergi antarinstansi, lahan tersebut mulai kembali produktif.
Acara panen dihadiri langsung oleh Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi, Plh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Andi Reina Sari, Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, S.E, Kepala BI Tegal Bimala, Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Riki Yariandi, Wakil Wali Kota Hj Balgis Diab, Kasdim Mayor Arh Akhmad Thohir, dan perwakilan Kelompok Tani Klidungan.
Mayjen TNI Deddy Suryadi menyampaikan apresiasi atas kerja keras semua pihak. Ia menyoroti proses panjang yang dilalui sebelum akhirnya panen berhasil dilakukan.
“Alhamdulillah, dengan pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan, kita bisa mencoba menanami lahan ini kembali. Memang beberapa kali percobaan penanaman mengalami kegagalan, namun akhirnya kita berhasil memanen padi ini,” tutur Pangdam.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas tanah agar panen mendatang bisa lebih optimal. Pembenahan unsur hara menjadi kunci keberlanjutan program ini.
Keberhasilan panen perdana ini diharapkan menjadi titik balik pertanian pesisir Pekalongan, serta memperkuat ketahanan pangan lokal dan nasional.
(Tri/Tim Liputan Prokompim)
Pekalongan Panen Padi Tahan Salin: Harapan Baru dari Lahan Eks Rob yang Telantar 10 Tahun

Tinggalkan Ulasan