SLAWI, Rasionews.com – Program penyuluhan dan pembinaan bagi para petani seharusnya mengedapankan hak- haknya yang selama ini di anggap kurang maksimal.
Kegiatan yang berlangsung di Rumah Makan Dapur Ngebul sebelah selatan Pasar Kemantran Kecamatam Kramat Kamis siang 26 Oktober 2023, mengagendakan pentingnya peran pemerintah kepada para petani.
Dekitar 80 an perwakilan dari masyarakat petani sekitar daerah Pantura hadir memenuhi ruangan Wakil Rakyat.
Dalam arahanya wakil ketua DPRD Fraksi Gerindra Kabupaten Tegal Rudi Indrayani,SH,MH, menjelaskan “kami mamahami kebutuhan para petani yang hadir di sini juga sangat menghargai kurang maksimalnya pemerintah dalam penanganan masalah pertanian,dengan segala upaya kami sebagai wakil rakyat akan perjuangkan nasib para petani ke depan,kemanakah Program PUAP(Program Usaha Anggota Petani) sejak Tahun 2008 sampai 2023 tidak jelas ujungnya.Insya Allah dengan berkumpulnya kalian semua di sini bisa mengagendakan solusi terbaik.”harapnya.
Di jelaskan pula oleh Slamet Rudito Narasumber dari tim Hekal ia ungkapkan”Hampir 10 Tahun terakahir sebagian besar para Petani di Negeri ini sangat mengeluhkan kurang maaksimalnya Pemerintah menangani para petani misal pembelian pupuk yang terlalu ribet dan merugikan petani,kami inginkan pengelolaan yang lebih maju,Program Indonesia Maju itu tujuan kami marilah saling berbenah agar rencana pemerintah yang akan datang bisa lebih baik kususnya kepada para petani kita.
Di jelaskan lagi Program pengadaan pupuk bagi petani tahun 2023 sebanyak 13,5 juta ton agar terealisasi,karena yang tersebar di masyarakat hanya 3 juta ton yang di rasakan sisanya kemana,semoga segera terjawab karena para petani sangat mengharapkan itu.Kami dari Indonesia Maju akan semaksimal mungkin menolong Petani agar pulih sebagaimana yang di harapkan.”Pungkasnya. (Rochim/Rasionews.com.).